2013-08-27
Peduli Apa Sama Cinta Jannah
Sayang, buka mulutmu
mari aku tuang cecair merah ini
sehangat degup dan rona wajahmu
semesra usapan di wajahku yang berkeringat
eh, ini bukan sirap
bukan air semangka
mahupun susu strawberi untuk perut manjamu
bukan sayang
ini air cuka bercampur cili padi dan darah kambing hitam
usah gusar
aku bukan ingin memuja kebayan atau kelembai
aku ingin kau rasa girang
rasa bahagia dalam dakapan suam
bukan bersedih seperti kelmarin
bukan berpesta ingkar bersama gadis bulu mata lebat
BUKAN!
kalaupun kau ingin pergi
mari sini aku bawa kau
kita bersama
bermadu asmara
dalam julapan api penuh haiwan berbisa
kau janji lautan api sanggup diredah
aku sudah realisasikan
ayuuh, usah malu - malu untuk MAMPUS!
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
How Covid - 19 pandemic made me come back as Kebaya Sendat Sepatu Merah
It's been a while. As for me to start writing again. I've been losing myself for the past few years. I missed blogging. Showing of...
-
' Relaku menunggumu seribu tahun lama lagi, tapi benarkah hidup aku kan selama ini.' When you're gone, I died a little bit ...
-
karma was just so sweet it hits me back in a mean way but you are much more meaner since you are so crazy with that fake Faezah Ilai ...
No comments:
Post a Comment